Karakteristik Generator Seri & Kompon


Karakteristik Generator Seri
Karakteristik terminal generator seri sangat berbeda dengan generator berpenguat terpisah dan generator shunt. Hal ini tentu disebabkan perbedaan hubungan antara belitan medan dengan belitan jangkarnya. Kurva karakteristik terminal generator shunt sangat mirip dengan kurva magnetisasi. Karakteristik terminal generator seri diturunkan dari persamaan pegangan dan arusnya
VT = EA – IA (RA + RS)       (4.1)

IA = IS = IL                             (4.2)

Pada kondisi tanpa beban arus medan sama dengan nol, tegangan dalam jangkar EA yang dibangkitkan sangat kecil setara dengan nilai yang dapat dibangkitkan oleh fluks residual saja. Dengan meningkatnya beban arus medan juga meningkat sehingga EA juga meningkat dengan cepat. Secara bersamaan drop tegangan IA(RA + RS) turut meningkat, namun awalnya (EA) meningkat lebih cepat dari drop tegangan IA(RA + RS) sehingga VT meningkat. Peningakatan tegangan VT ini terus berlangsung sampai tercapai kondisi saturasi. Setelah saturasi, EA relatif konstan sehingga drop tegangan IA(RA + RS). Sebagai akibatnya maka VT menurun. Karakteristik terminal generator seri tanpa memperhitungkan reaksi jangkar diplot pada gambar 1. Jelas bahwa generator seri ini bukan sumber tegangan konstan yang baik. Generator seri ini memiliki pengaturan tegangan negatip yang besar.

Gambar 1 Karakteristik terminal generator seri dilengkapi dengan belitan kompensasi

Gambar 2 Karakteristik terminal generator seri dengan reaksi jangkar yang besar

Karakteristik Generator Kompon
Gambar 3 Kurva karakteristik generator kompon bantu

Pada hakikatnya generator kompon bantu adalah generator shunt yang ditambahi rangkaian medan seri. Tegangan output generator terlihat konstan dengan pertambahan arus beban, baik pada arus eksitasi penuh maupun eksitasi 50%. Hal ini disebabkan oleh adanya penguatan lilitan seri, yang cenderung naik tegangannya jika arus beban bertambah besar. Jadi ini merupakan kompensasi dari generator shunt, yang cenderung tegangannya akan turun jika arus bebannya naik. Dengan demikian kurva karakteristiknya merupakan kombinasi antara generator shunt dan generator seri. Karakteristiknya generator kompon bantu dapat diatur dengan mengatur jumlah belitan dari rangkaian medan serinya. Semakin banyak jumlah lilitan dari belitan medan serinya semakin tegak kurva karakteristiknya.

Comments

Popular posts from this blog

Program Lampu Lalu Lintas Sederhana CX Programmer

SIMULASI KERJA MESIN KONVEYOR DENGAN CX-PROGRAMMER DAN CX-DESIGNER

SIMULASI KERJA MESIN PENCUCI MOBIL OTOMATIS DENGAN CX-PROGRAMMER DAN CX-...